Bias senja yang terukir di angkasa
Menyibak gundahku yang sedang terluka
Di bibir pantai, aku berdiri mematung
Menantang senja dengan harapan yang buntung

Satu-satunya rindu yang ku punya
Yang ku genggam sepanjang masa
Tak pernah pergi, sampai jiwa ini murca

Langit,
Ada jiwa yang sepi kini
Apakah kau akan menemani?

D.15.6.2020